Kritik, Saran, Kesaksian

------------------- Kirim ke: immanuel_hkbp@yahoo.com ------------------- Kirim ke: immanuel_hkbp@yahoo.com ------------------- Kirim ke: immanuel_hkbp@yahoo.com ------------------- Kirim ke: immanuel_hkbp@yahoo.com ------------------- Kirim ke: immanuel_hkbp@yahoo.com -------------------

03 April 2009

renungan

“ ROH KUDUS MEMIMPIN DAN MEMPERSATUKAN ( BILANGAN 11 : 24 - 29)

Salah satu nama Minggu Gereja setelah Minggu Paskah adalah Minggu “Pentakoste” (Hari kelima puluh sesudah kebangkitan) atau sering dikatakan sebagai hari peringatan akan turunnya Roh Kudus. Roh Kudus dikatakan juga Roh Penghibur yang bertugas untuk mengajarkan segala sesuatu dan mengingatkan para murid akan semua yang telah diajarkan oleh Yesus. Hal ini sesuai dengan perkataan Yesus yang mengatakan : “Tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam NamaKu, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah kukatakan kepadamu” (Yohanes 14:26). Di samping itu Roh Kudus juga akan memimpin para murid hidup di dalam kebenaran, sebagaimanana dikatakan : “ Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran: Sebab Ia tidak berkata-kata dari diriNya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengarNya itulah yang akan dikatakanNya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang” (Yohanes 16:13). Dari uraian di atas, maka dapat dikatakatan bahwa Roh Kudus itu bertugas untuk mengajar dan memimpin para murid (manusia) hidup dalam persekutuan dan kebenaran Tuhan.

Demikianlah dalam peikop bacaan kita hari ini, ketika Musa merasa hampir putus asa memimpin umat Israel yang keras tengkutnya itu (Jogal Rungkung /JRG), dia mengadu kepada Tuhan dengan berkata :”Aku seorang diri tidak dapat memikul tanggung jawab atas seluruh bangsa ini, sebab terlalu berat bagiku” ( Bil.11:14). Maka Tuhan menyuruh Musa untuk mengumpulkan tujuh puluh orang tua-tua Israel supaya diberikan Tuhan Roh yang hinggap pada Musa kepada mereka, sehingga mereka sama-sama memimpin dan memikul tanggung jawab memimpin bangsa itu menuju satu tujuan yaitu Kanaan.(Ay.17, 25). Dengan singkat dapat dikatakan, Bahwa Tuhan sendirilah yang memimpin bangsa itu, dengan perantaraan Musa dan tujuh pulu orang tua-tua Israel yang dituntun oleh Roh Tuhan.

Dalam kehidupan kita saat ini, bila kita merasa putus asa dan seolah tidak mampu lagi memimpin hidup pribadi, keluarga, kelompok dan persekutuan kita, dan tujuan hidup kita menjadi kabur, mintalah kusa Roh Kudus untuk memimpin dan mempersatukan kita. Tetapi harus kita ingat, bahwa tidak seorangpun yang berkuasa atas Roh Kudus selain Tuhan. Artinya Roh Kudus tidak dapat diatur dan dikuasai oleh manusia. Dan bahasa Roh Kudus tidak dapat dipelajari karena itu adalah anugerah dan pemberian Allah. Roh Kudus juga memimpin kita kepada kebenaran dan mempersatukan pengertian yang berbeda (Kisah 2 : 1 – 13). Roh Kudus juga akan memimpin kita mencapai tujuan bersama yaitu menyaksikan Tuhan (bernubuat) dan berjalan menuju Kanaan ( Hidup Kekal). Terimalah Roh Kudus dan hiduplah dalam pimpinanNya. Amin.

Tidak ada komentar:

Hidup itu singkat